Live Highlights :

Mencegah Gagal Ginjal sejak Dini

Rabu, 15 Agustus 2012

Indonesia saat ini masih belum maksimal dalam menangani penderita penyakit gagal ginjal. Hal ini diperparah dengan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi awal gagal ginjal. Berdasarkan survei pada tahun 2010 terdapat seratus ribu penderita gagal ginjal stadium akhir yang harusnya menjalani terapi medis, namun karena kekurangan dana maka pasrah untuk perlahan-lahan menjalani sisa hidup. Selain itu, tercatat sekitar dua belas ribu penderita termasuk dalam dialisis seumur hidup dan 600 penderita masih berkesempatan transplantasi ginjal. Sedangkan jumlah dokter spesialis penyakit dalam konsultan ginjal dan hipertensi (SpPD, KGH) kurang lebih 74 orang.

Salah satu pakar penyakit dalam menyatakan bahwa penganan terhadap penderita penyakit gagal ginjal sudah maksimal akan tetapi saat ini masih dihadapkan dengan adanya infeksi dan degeneratif yang menjadi penyebab utama penyakit gagal ginjal. Diakui pula bahwa selama ini penanganannya lebih difokuskan pada pengobatan bukan pencegahan. Dia menyarankan pula agar penanganan dapat dilakukan dengan sosialisasi maupun penyuluhan faktor penyebab gagal ginjal. Selain itu disertai dengan pemeriksaan urin secara rutin untuk mengetahui kandungan protein di dalamnya. Karena ginjal yang sehat akan mengeluarkan urin yang tidak mengandung protein.

Bagi penderita yang mengidap diabetes atau hipertensi, maka perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, karena diabetes maupun hipertensi merupakan faktor utama penyebab penyakit gagal ginjal, sehingga diperlukan pemeriksaan khusus untuk mengetahui sejauh mana fungsi ginjal. Langkah ini dirasa perlu dilaksanakan karena berdasarkan data survei tahun 2010 dapat diprediksi bahwa tahun 2025 penyakit gagal ginjal bila kurang mendapat penanganan akan menjadi semacam epidemi. Diprediksi 1,5 juta penderita di seluruh dunia akan mengalami gagal ginjal stadium akhir yang harus menjalani dialisis maupun transplantasi ginjal. 

Di negara-negara maju, jumlah tersebut diprediksi akan berlipat dua kali dalam jangka waktu 10 tahun. Sedangkan, bagi negara berkembang diprediksi berlipat tujuh belas kali. Oleh karena itu, diperlukan sekali pengenalan sejak dini terhadap faktor-faktor risiko, agar meminimalisir penderita gagal ginjal kronis. 

Penderita yang susah mencapai kronis, masih memiliki kesempatan untuk disembukan walaupun tidak seratus persen. Langkah dialisis atau transplantasi ginjal hanyalah upaya yang bisa diambil untuk memperpanjang umur penderita. Sehingga penanganan sejak dini lebih diutamakan untuk mengantisipasi sejak awal tingginya permasalahan penyakit gagal ginjal setiap tahunnya.

LINK to WATCH THE GAME

 
© Copyright Berani Baca 2010 -2013 [La Liga Spain]
Footstrim - Digitalaser - Blue Moon - Olaguide - Greek Says - Eagle Home - Kanhoorx - Love Goal - Hot Goal - Witchygodmother - Modernorthoprax